Minggu, 22 Maret 2015

manga naruto 699

Manga Naruto Episode 699 {Segel Perdamaian} - Telah rilis kembali ni sobat manga naruto chapter 699 episode terbaru minggu ini tanggal 6 November 2014 yang berjudul *Segel Perdamaian*. Dan gak terasa juga ya sobat.. tinggal 1 episode lagi manga naruto akan tamat di episode 700. Di cerita kali ini masih melanjutkan kisah pada Manga Naruto Episode 698 minggu lalu,, yang dimana Naruto dan Sasuke bertarung di lembah kematian dan tangan dari mereka mengalami luka yang sangat parah akibat benturan Rasengan Power Full milik naruto dengan Chidori Power Full milik sasuke.. Sobat penasaran bukan dengan kelanjutan Manga Naruto 699 Episode Terbaru hari ini, dari pada kalian penasaran mending langsung disimak dan dibaca Manga Naruto Episode 699 {Segel Perdamaian} Versi Teks Bahasa Indonesia yang sudah admin blog Naruto Shippuden siapkan sebagai berikut:


Manga Naruto Episode 699 {Segel Perdamaian}

# Manga Naruto Episode 699 {Segel Perdamaian} #

Naruto dan Sasuke, dua ninja yang kini terbaring dengan hanya satu tangan, terbaring lemas tanpa tenaga di atas reruntuhan dua patung lengan raksasa pendahulu mereka yang kedua ujung jarinya saling berpegangan..

"Di sana!!" ucap Sakura yang datang bersama dengan Kakashi..
"Jadi mereka kemari ya.." ucap Kakashi..

Sakura kemudian melompat ke arah Naruto dan Sasuke itu. "Sakura-chan!!" sapa Naruto, yang bersama dengan Sasuke masih tersadar..

Sakura melihat ke arah darah yang berasal dari dua tangan yang telah terpotong itu. Sakura menghela nafas, wajahnya menggambarkan rasa kesedihan, lalu sebisa mungkin, ia berusaha untuk mengobati Naruto dan Sasuke..

Sakura menggunakan chakra penyembuhnya ke kedua lengan kanan Naruto dan lengan kiri Sasuke, sekadar untuk meringankan lukanya..

"Terimakasih, Sakura-chan.." ucap Naruto..
"Sakura, aku.."

"Jangan.." Sakura memotong perkataan Sasuke. Sakura sedang tidak mau mendengar apapun yang ingin ia katakan saat ini. "Aku harus berkonsentrasi.." ucap Sakura sambil memejamkan matanya..

Sejenak Sasuke terdiam, tapi kemudian ia mengatakannya, "Aku minta maaf.."

"Maaf?? Untuk apa??" tanya Sakura..
"Untuk semua yang telah kulakukan.."

"Sebaiknya kau.. aaahhh.." Sakura tidak bisa menahannya, begitu banyak air mata mengalir dari kelopak matanya. Sakura terus memejamkan matanya, namun air yang keluar tetap tak bisa dibendung.. "Kau benar-benar payah.. bodoh.. hiks.."

"Mereka.." dari atas bukit tempatnya dan Sakura tadi berada, Kakashi mengamati mereka, tiga ninja yang dulu pernah bersama-sama berada di bawah bimbingannya. Dan meski sempat terpisah jauh, oleh jarak dan idiologi, akhirnya kini mereka bersatu kembali. Benar-benar kembali..

"Akhirnya mereka kembali.." ucap Kakashi, sambil menutup mata kanannya dengan ikat kepala shinobinya. Yah, meski sudah tidak memiliki sharingan lagi, Kakashi tetap menutupinya..

"Naruto.." dalam hati Sasuke telah mampu untuk tenang. "Aku ingat dengan kata-kata yang pernah kau sampaikan padaku dulu, bahwa ketika bersamaku, kau bisa mengerti bagaimana rasanya memiliki saudara.. dan saat aku memikirkannya kembali.. perasaan itu.. akhirnya sekarang aku mengerti.."

Naruto dan Sasuke bersama-sama membentuk segel dengan tangan kiri Naruto dan tangan kanan Sasuke. Lalu dengan segel itu, orang-orang yang terjebak di dalam pohon raksasa itupun berhasil lepas..

Orang-orang telah bebas, tidak hanya yang ada di medan perang, namun semua yang ada di dunia, termasuk para Daimyou dan warga sipil yang ada di desa..

"Dulu kita rindu akan cinta, dulu kita adalah anak-anak yang hidup dalam dunia yang penuh dengan kebencian.."

Kiba, Shino, Ino, Chouji, Shikamaru, juga Hinata.. semua telah bebas. Yamato, yang sebelumnya terjebak dalam wujud makhluk bertopeng spiral, serta Samui dan Atsui yang sebelumnya tersegel dalam kendi Kinkaku dan Ginkaku..

"Lalu dari titik itu, kita mengambil jalan yang berbeda, dan bertarung.. tapi waktu telah berlalu, dan sekarang aku berpikir.. mungkinkah sama seperti rasa sakit dan harapan dari ibuku, ayahku, kakakku, Itachi yang mengalir dalam diriku.. mungkinkah aku merasakan rasa sakit dan harapanmu juga, Naruto??"

Sasuke juga menggunakan rinnegan di mata kirinya untuk membebaskan kembali para Bijuu yang sebelumnya ia segel dengan menggunakan Chibaku Tensei..

"Kau tidak pernah mengabaikanku, apapun yang terjadi.. dan kau tidak pernah menyerah untuk membawaku kembali, semakin mendekat saat kucoba untuk menjauh.."

Peperangan telah berakhir, dan kesedihan yang tersisa tinggal kesedihan yang dialami akibat jatuhnya para korban. Teman-teman yang meninggal dalam perjuangan dimakamkan secara layak, semua orang berkabung..

"Aku tidak akan terkejut apabila kau membenciku, tapi, kau tidak membenciku sama sekali.. kau tetap saja menganggapku sebagai temanmu.."

.....................

Waktu telah berlalu, dan akhirnya Hokage terbaru telah dipilih. Hatake Kakashi diangkat menjadi hokage ke-enam, dan bahkan patungnya telah selesai dipahat di bukit desa Konoha.

Sementara Sasuke, sang penjahat..

Kini mereka bertiga berada di gerbang desa, Sasuke, Sakura, serta Hokage Kakashi..

"Yah, aku ingin berkata jujur padamu." ucap Kakashi ke Sasuke, "Dalam situasi normal, harusnya kau dihukum penjara seumur hidup. Namun, kau diampuni karena telah membantu dalam membuka segel Mugen Tsukuyomi. Jangan lupakan itu.. dan ini semua juga berkat Naruto, pahlawan perang ini.."

"Aku juga sudah membelamu sebagai hokage ke-enam, jadi, jangan bertindak gila lagi.. lain kali bisa-bisa kepalaku yang mereka ambil.."

"Ya, maaf.." ucap Sasuke..

Kakashi dan Sakura sedang melepas kepergian Sasuke. Ya, Sasuke ingin jadi ninja pengembara yang bebas, ingin bebas melihat dunia..

"Kau sudah benar-benar mau pergi??" Sakura masih mau Sasuke tetap tinggal, "Tsunade-sama baru saja ingin menyelesaikan tangan palsumu dari sel Hashirama.." ucapnya..

"Aku.. aku ingin melihatnya sendiri.. seperti apa dunia itu.." ucap Sasuke. "Semua hal yang selama ini kuabaikan, kurasa aku akan bisa melihatnya lebih baik lagi sekarang. Dan kalau aku melewatkan kesempatan ini, kurasa kesempatan lain tidak akan datang lagi. Terlebih, ada hal-hal yang menggangguku.."

"Bagaimana kalau.. aku.. aku bilang aku mau ikut denganmu??"

"Ini adalah jalan penebusanku.. kau tidak ada hubungannya dengan dosa-dosaku.." ucap Sasuke.
"Tidak ada hubungannya.. katamu..??" Sakura murung..

Sasuke lalu menyentuh dahi Sakura dengan kedua ujung jarinya, lalu berkata, "Kita akan segera bertemu kembali.. terimakasih.."

Sasuke pun pergi. Di tengah perjalanan, ia bertemu dengan Naruto. Yah, ternyata Naruto menunggunya di jalan..

"Huh, kupikir kau tidak datang.." ucap Sasuke.
Naruto lalu memberikan sesuatu pada Sasuke..
"Memakai ini lagi.." ucap Sasuke..

"Kau bertarung untuk menghentikanku, sampai akhirnya kau kehilangan tanganmu, semua itu karena kita berteman. Kau menyelamatkanku. Kita yang selalu bertarung hanya karena hal-hal kecil, sekarang telah mampu untuk saling berbagi rasa sakit yang ada di hati.."

"Selama perjalananku mengelilingi dunia, aku menyadari.. semua perasaanku ini tidak hanya tentang kita, aku yakin semuanya juga merasakan hal yang sama.."

"Tapi, tidak banyak orang sepertimu.. dan hal-hal tak selalu berjalan sesuai rencana. Lihat saja kita.."

"Aku ingin mengembalikannya.." ucap Naruto..
"Aku akan tetap membawanya sampai urusan kita benar-benar selesai.." ucap Sasuke..

"Kurasa ini mirip dengan berdoa. Dan sampai aku bisa melakukannya, aku harus tetap kuat. Harapan telah dipercayakan pada kami, itulah yang menjadikan kami shinobi.."

Naruto memberi Sasuke ikat kepala ninja Sasuke yang lama, mengundangnya kembali untuk menjadi bagian dari shinobi Konoha..

# Bersambung Manga Naruto Episode 700 #

Itu dia sobat Manga Naruto Episode 699 {Segel Perdamaian} Terbaru Minggu Ini yang bisa admin bagikan untuk kalian semua, semoga kalian semua dapat terhibur ya dengan chapter naruto 699 yang ada di atas, dan nantikan kelanjutan ceritanya pada Manga Naruto Episode 700 yang merupakan akhir perjalanan dari manga naruto shippuden yang telah ditulis oleh Om Masashi Kishimoto.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar